GERAKAN BEDAH GEREJA PELPRIP GPdI KOMISARIAT KOTA BITUNG
KOATA BITUNG BentaraPatroli.Com- Komisi Pelayanan Pria Pantekosta (Pelprip) Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Komisariat Bitung, melaksanakan karya bakti bedah gereja pemlesteran dan pengacian dinding gereja dan pengecoran lantai Gereja GPdI Horeb Erpach Girian Indah Kecamatan Girian Kota Bitung Sabtu 25 Februari 2023.
Sesuai dengan Visi Komisariat Daerah, Pelprip Kota Bitung. Yaitu, Terwujudnya kualitas rohani Pelprip yang bermutu, maju dan berinovasi dalam jemaat lokal, juga dengan Misi meningkatkan akses, relevansi dan mutu pelayanan untuk menghasilkan jemaat yang berkualitas dan berintegritas baik, meningkatkan kemampuan ilmu pengetahuan dan tegnologi serta inovasi.
Untuk menghasilkan nilai tambah pelayanan Kristen di jemaat, serta meningkatkan kebersamaan dan persatuan di tengah kehidupan, bergereja dan berjemaat. Maka Komisariat Pelprip Kota Bitung langsung bergerak cepat mengaktualisasikan visi misi tersebut.
Salah satunya adalah mengeksekusi program kerja Bidang Sosial yaitu Bedah Gereja. “ Kami menargetkan 50 gereja akan dibedah dalam periode ini 2022-2027 atau minimal 10 gereja setiap tahun dan target utama adalah gereja yang sementara membangun atau gereja yang membutuhkan bantuan baik bahan material bangunan dan tenaga.
“ Ungkap Pdm. Devie Barakati, S.T., S.Th., M.Pd Ketua Pelprip Komisariat Kota Bitung. Ketika ditanya mekanisme kerja bedah gereja dan pendonasian Owner Toko Bangunan Imanuel Girian ini menjelaskan bahwa Komisariat Pelprip baik pengurus dan anggota diajak untuk berkontribusi memberikan donasi bantuan berupa bahan material bangunan, tenaga dengan alat tukang serta waktu ketika turun lapangan.
“ Puji Tuhan Kali ini dapat terkumpul 60 sak lebih semen dan kehadiran kurang lebih 30an bapak-bapak baik gembala maupun jemaat yang dibagi dalam 2 sesion bergotong royong mengerjakan pemlesteran, pengacian dan pengecoran lantai.” Terang pendiri dan pemilik Yayasan Pendidikan Generasi Bintang ini.
Harapannya kegiatan karya bakti yang dilaksanakan ini dapat mewujudkan upaya untuk melestarikan budaya kebersamaan dan gotong royong yang merupakan nilai luhur bangsa Indonesia.
“Semangat dengan cara bergotong-royong ini perlu terus dilestarikan dan ditumbuh kembangkan mengingat banyak hal positif yang kita peroleh dari budaya kerja bakti atau gotong-royong seperti ini,” Lanjut pria yang digadang-gadang untuk maju di kontestasi Pemilu Legislatif 2024 ini.
“Gotong-royong selain untuk mempermudah dalam penyelesaian pekerjaan, juga merupakan tempat kita saling berintegrasi, bersilaturrahi antar sesama gembala dan jemaat. Dengan demikian dapat menjadi salah satu modal ketahanan pelayana Komisariat Pelprip karena semua baik pengurus, anggota pelprip ada dalam kebersamaan ini.” Ungkap pria visioner ini di selah-selah kerja bakti.
Dari hasil pantauan awak media ini terlihat antusias bapak-bapak mengerjakan pekerjaan Tuhan ini mulai dari pagi sampai sore terlihat semangat kerja sehingga hasil kerja dalam hitungan volume sangat signifikan. Pekerjaan ini sendiri dibagi dalam 2 kloter yaitu kloter I jam 7.30-11.30 dan kloter ke-II jam 12.00-16.00.
Di lokasi terlihat jelas kekompakan bapak-bapak bergotong-royong saling bantu-membantu bahu-membahu dalam pekerjaan. “Ini sebagai bukti kekompakan dan sinergitas yang baik antara pengurus pelprip, gembala dan bapak-bapak pantekosta Kota Bitung dalam mewujudkan apa yang menjadi kebutuhan gembala dan Jemaat,” Ungkap Drs. James Mangilaleng Sekretaris Pelprip Komisariat Bitung.
Ketika ditanya jadwal kerja bakti berikutnya Pensiunan BPBD Pemkot Kota Bitung ini menjelaskan akan berlanjut ke Wilayah Maesa yaitu gereja yang akan disurvey dalam waktu dekat ini dengan ketentuan wilayah tersebut harus aktif dalam kegiatan-kegiatan pelprip sebelumnya.
“Jika ternyata wilayah yang bakal dikunjungi ternyata tidak aktif dan tidak hadir dalam kegiatan sebelumnya maka kunjungan kerja bakti akan digeser ke wilayah lain yang aktif sesuai dengan pembicaraan dan kesepakatan dengan pengurus dan anggota pelprip.” Ujarnya memastikan
Sementara itu Sumeldy Maalangga, S.IP Koordinator Bidang Sosial dan Bencana Alam Pelprip Komisariat Bitung menjalaskan untuk titik target bedah gereja selanjutnya adalah gereja yang direkomendasi oleh Ketua Wilayah setempat.
“Komisariat Pelprip Kota Bitung akan siap berkunjung dan membedah gereja yang direkom oleh Ketua Majelis Wilayah GPdI setempat.” Demikian penjelasan dari Kepala Bidang Dinas Sosial Kota Bitung ini.
Selanjutnya mengenai detail penganggaran dan bahan yang terkumpul dalam kerja bakti perdana di GPdI Horeb Girian Indah sedang dalam rekapan Bendahara Pelprip Komisarita Bitung Ricky Layata, SE.Ak., MAP.
“Saya sedang merekap dana dan bahan bangunan yang sudah terkumpul dan yang sudah didonasikan ke GPdI Horeb.” Demikian penjelasan Brur Ricky sapaan akrabnya ditengah-tengah kesibukannya sebagai Kabid Akuntansi Badan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bitung ini.
Awak media yang turut nimbrung bersama dalam giat kerja bakti ini sempat bercakap dengan beberapa peserta kerja bakti di antaranya Pdt. Berty Rumampuk, S.Th, ketika ditanya apa motivasinya ikut dalam kegiatan ini gembala GPdI Gerbang Indah Papusungan Lembeh ini menjawab motivasinya adalah untuk berjuang dalam pekerjaan Tuhan, membantu temen-teman gembala yang sedang membangun gereja dalam kebersamaan.
“Ketika kita kompak dan turut bersama dalam kegiatan seperti ini maka akan banyak gereja yang akan terbantu dan akan terjalin kebersamaan diantara gembala-gembala dan jemaat khususnya Pelpri Kota Bitung.” Ujar pria enerjik ini dengan antusias.
Sementara Gembala GPdI Horeb Girian Indah Pdt. Yohanis Lumintang, S.Th menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai kepala gereja dan ucapan terima kasih kepada Pelprip Komisariat Bitung mulai dari pengurus sampai anggota yang sudah terlibat langsung dalam kerja bakti ini dan yang sudah berkorban baik materi tenaga dan waktu.
“Kami tidak dapat membalas segala pengorbanan bapak-bapak Pelprip Komisariat Kota BItung hanya doa yang dapat kami naikkan kiranya Tuhan Yesus memberkati segala jerih lelah dengan berkat berkelimpahan dari Sorga.” Pungkasnya.
(Jermon)